Kamis, 16 Februari 2012

Proposal K3


PROPOSAL K3

Masalah                          : Kurangnya sosialisasi pemerintah khususnya dinas perhubungan  terhadap    pengguna jalan khususnya kendaraan.
Pokok Bahasan               :   Kecelakaan lalu-lintas
Sub Pokok Bahasan        :  Faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas dan tips berkendara yang
                                          aman dan sehat.
Sasaran                           : Supir Angkutan kota, metromini dan kopaja jurusan Pondok Gede – Kampung Rambutan yang berjumlah 50 orang.
Tanggal/hari                     :  Sabtu, 4 Februari 2012
Waktu                             :  Pukul 19: 00 s/d 19: 40 ( 40 menit )
Tempat                            : Lapangan sepak bola Pondok Gede
                                         ( berdekatan dengan pangkalan angkutan  )


I.    Latar Belakang Masalah
Kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama 2011 mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2010.

"Kecelakaan lalu lintas tahun 2011 berjumlah 106.129 kasus, naik sebesar 1,24 % dari 2010," ujar Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Timur Pradopo, dalam rilis akhir tahun Polri di Mabes Polri, Jumat (30/12/11).

Dari kasus kecelakaan yang terjadi tersebut, korban meninggal dunia sebanyak 30.629 orang. Angka tersebut, menurut Kapolri, naik 2,27% dari 2010.

Sementara itu, korban luka berat akibat kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama 2011 adalah 35.787 orang. Hal tersebut, menurut Kapolri, juga mengalami kenaikan dari 2010 sebesar 20,34 %. Korban luka ringan juga mengalami kenaikan sebesar 19,40% dari 2010, pada 2011 terdapat 107.281 orang.

Kerugian material akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, menurut Kapolri, naik 28 lipat dari 2010. "Naik 102 %, jumlahnya Rp 278.432.383.189," .

II.  Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan penyuluhan, sasaran mampu memahami dan mengetahua faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas dan tips berkendara yang aman dan sehat.

III. Tujuan Instruksional Khusus
1.    Setelah diberikan penjelasan selama 40 menit diharapkan sasaran dapat : menyebutkan dan memahami faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas dan
2.    Paham terhadap tips berkendara yang aman dan sehat serta bisa mendemonstrasikannya.

IVManfaat Promosi
Setelah melakukan tindakan penyuluhan diharapkan dapat mengurangi angka kejadian kecelakaan lalu-lintas khususnya rute pondok gede- kampung rambutan.

V.   Pokok Materi  
1.    Faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas dan
2.    Tips berkendara yang aman dan sehat.
3.    Demonstrasi

VI. Rancangan Kegiatan
       Langkah – langkah kegiatan :
A.  Kegiatan Pra Pembelajaran
1.    Mempersiapkan materi, media dan tempat
2.    Kontrak waktu
3.    Membagikan snack dan kupon Doorprize
B.   Membuka Pembelajaran
1.    Memberi salam dan Do’a
2.    Perkenalan
3.    Menjelaskan pokok bahasan
4.    Menjelaskan tujuan
5.    Apersepsi
C.   Kegiatan inti
1.   Penyuluh menyampaikan materi
2.   Sasaran menyimak materi
3.   Sasaran mengajukan pertanyaan
4.   Penyuluh menyimpulkan pertanyaan
5.   Demonstrasi
D.  Penutup
1.    Evaluasi
2.    Penyuluh dan sasaran menyimpulkan materi
3.    Memberi salam dan Do’a
4.    Undian doorprize

VII.  Metoda

1.     Ceramah

2.     Tanya-jawab
3.     Demonstrasi

VIII. Media
1.    Slide PowerPoint
2.    Leaflet
3.    Video dan Gambar
4.    Poster
5.    1 unit angkot

IX.        Denah tempat


 
 
Audien
 
Audien
 
Audien
 
Audien
 
Audien
 
Oval: Vass
Oval: Vas
Audien
 
Audien
 
Audien
 
Audien
 
Audien
 
Oval: Vas Oval: Vas












       
  Pengorganisasial kelompok
Moderator          : Yohanes Emanuel May
Penyaji               : Yohanes Emanuel May
Fasilitator           : Filemon tedi, Dedi, lystiana, I made
Observer            : Marina
Notulen              : Ayu Azizah

X.  Evaluasi
a.       Prosedur                : Post test
b.      Jenis tes                 : Uji keterampilan                              
c.       Butir soal               : 2 soal
1.    Sebutkan Faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas dan
2.    Mendemonstrasikan tips berkendara yang aman dan sehat.

XI.     Lampiran Materi dan Media
A.  Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan lalu-lintas adalah kejadian dimana sebuah kendaraan bermotor tabrakan dengan benda lain dan menyebabkan kerusakan. Kadang kecelakaan ini dapat mengakibatkan luka-luka atau kematian manusia atau binatang. Kecelakaan lalu-lintas menelan korban jiwa sekitar 1,2 juta manusia setiap tahun menurut WHO. Masalah utama kecelakaan disebabkan oleh 77% kesalahan manusia, 15% kerusakan peralatan dan 8% kesalahan prosedur.
 Ada empat faktor utama yang menyebabkan terjadinya kecelakaan;
1.    Faktor manusia
Faktor manusia merupakan faktor yang paling dominan dalam kecelakaan. Hampir semua kejadian kecelakaan didahului dengan pelanggaran rambu-rambu lalu lintas. Pelanggaran dapat terjadi karena sengaja melanggar, ketidaktahuan terhadap arti aturan yang berlaku ataupun tidak melihat ketentuan yang diberlakukan atau pula pura-pura tidak tahu. Selain itu manusia sebagai pengguna jalan raya sering sekali lalai bahkan ugal- ugalan dalam mengendarai kendaraan, tidak sedikit angka kecelakaan lalu lintas diakibatkan karena membawa kendaraan dalam keadaan mabuk, mengantuk, dan mudah terpancing oleh ulah pengguna jalan lainnya yang mungkin dapat memancing gairah untuk balapan.

2.      Faktor kendaraan
Faktor kendaraan yang paling sering terjadi adalah ban pecah, rem tidak berfungsi sebagaimana seharusnya, kelelahan logam yang mengakibatkan bagian kendaraan patah, peralatan yang sudah aus tidak diganti dan berbagai penyebab lainnya. Keseluruhan faktor kendaraan sangat terkait dengan tekhnologi yang digunakan, perawatan yang dilakukan terhadap kendaraan.
Untuk mengurangi faktor kendaraan perawatan dan perbaikan kendaraan diperlukan, disamping itu adanya kewajiban untuk melakukan pengujian kendaraan bermotor secara reguler.

3.      Faktor jalan
Faktor jalan terkait dengan kecepatan rencana jalan, geometrik jalan, pagar pengaman di daerah pegunungan, ada tidaknya median jalan, jarak pandang dan kondisi permukaan jalan. Jalan yang rusak/berlobang sangat membahayakan pemakai jalan terutama bagi pemakai sepeda motor.

4.      Faktor Cuaca
Hari hujan juga memengaruhi unjuk kerja kendaraan seperti jarak pengereman menjadi lebih jauh, jalan menjadi lebih licin, jarak pandang juga terpengaruh karena penghapus kaca tidak bisa bekerja secara sempurna atau lebatnya hujan mengakibatkan jarak pandang menjadi lebih pendek. Asap dan kabut  juga bisa mengganggu jarak pandang, terutama di daerah pegunungan.

B.  Tips berkendara
1.      Tips berkendara yang aman dan sehat
a.    Keluarkan barang- barang dari saku belakang
Barang- barang tersebut dapat menekan jaringan linak tubuh anda saat duduk sehingga mengganggu peredaran darah maupun menekan syaraf secara langsung.
b.   Letakan barang- barang yang anda butuhkan saat mengemudi ( kacamata hitam, tisu,dll ) ditempat yang mudah dijangkau.
c.    Pasang sabuk pengaman
d.   Atur kaca spion
Atur agar anda dapat melihat kaca spion tanpa menjulurkan leher anda secara berlebihan.
e.    Atur kursi pengemudi untuk mendapatkan posisi mengemudi yang baik
f.     Posisi memegang kemudi:
1.   Tidak terlalu kencang agar peredaran darah tetap lancar dan otot- otot tangan tidak tegang.
2.   Jangan memegang kemudi 1 tangan dengan pergelangan tangan diletakan diatas kemudi. Hal ini dapat menekan jaringan lunak dipergelangan tangan serta menekan peredaran darah di leher dan bahu.
3.   Bahu relaks dan lengan bagian atas berada dekat dengan tubuh anda. Jangan memegang kemudi dengan lengan yang terjulur kedepan.
4.   Jangan meletakan lengan anda di jendela mobil. Hal ini dapat mengurangi peredaran darah di leher dan bahu serta membuat otot pergelangan tangan dan lengan tertekan.
g.    Posisi tubuh saat menyetir
1.      Mengatur posisi tubuh yang baik saat menyetir itu penting agar dapat berkendara dengan nyaman.
2.      Posisi tubuh yang salah ketika menyetir  dapat mengakibatkan:
§  Cepat leleh
§  Pusing
§  Sakit punggung
§  Pingsan
§  Dan dapat menyebabkan penyakit lainnya
a.    Posisi kaki
1.    Jangan terlalu dekat dan terlalu jauh dari pedal
2.    Geser kursi pengemudi agar hanya bagian dibawah pergelangan kaki yang dapat bebas menginjak dan mengangkat kaki dari pedal dengan nyaman sedangkan paha dalam posisi relaks tersanggah oleh kursi pengemudi.
3.    Lutut jangan terlalu tertekuk
Posisi lutut yang terlalu tertekuk akan mengakibatkan terganggunya sirkulasi darah dan dapat menyebabkan pusing dan pingsan.
4.    Secara keseluruhan, kaki harus dapat bergerak leluasa dan mudah mengubah posisi tanpa mengganggu anda berkemudi
b.    Posisi duduk
1.    Atur agar bantalan kursi tidak menyentuh lutut bagian belakang. Hal ini untuk menghindari tekanan yang tidak diperlukan pada kaki anda
2.    Atur agar sandaran kursi membentuk sudut 100-110 derajat yang merupakan sudut ideal untuk berkemudi.
3.    Posisi kursi pengemudi diatur agar anda dapat melihat kaca spion dengan baik namun tidak tertekan oleh kemudi
4.    Gunakan bantalan punggung yang lembut dan tidak terlalu tebal, terlebih bila anda ingin berkendara lama atau anda memiliki sakit punggung.
h.   Hal- hal yang harus diperhatikan
1.   Selalu waspada terhadap setiap perubahan yang dapat terjadi di jalan
2.   Jangan mengemudi bila sedang mengantuk
3.   Jaga jarak aman dengan kendaraan di sekitar
4.   Jangan lupa memakai sabuk pengaman !
i.      Sebelum berkendara
1.   Pastikan mobil anda dalam kondisi prima
2.   Pastikan juga diri anda dalam kondisi prima untuk mengemudi
3.   Jangan lupa membawa ban cadangan serta peralatan untuk mengganti ban
4.   Pastikan mobil anda memiliki kotak P3K standar yang berisiskan ( salep levertran, kapas dan kasa pembalut, sulfanilamide powder, rivanol kompres, obat gosok, obat merah, plester, silet, dan kapas steril.
j.     Ketika berkendara
1.   Turunkan kecepatan ketika berada di tikungan
2.   Jaga jarak aman kendaraan:
ü  Di dalam kota minimal 6 meter
ü  Di jalan tol minimal 30 meter
3.   Jangan lupa memberi tanda ketika akan berbelok/ berganti jalur
4.   Jangan menggunakan telepon seluler ketika sedang mengemudi
5.   Sebaiknya jangan mengemudi lebih dari 2 jam sekali jalan. Pinggirkan mobil anda  untuk meregangkan otot selama 3 menit sebelum mengemudi kembali
6.   Hati – hati terhadap pejalan kaki yang sedang menyebrang jalan
7.   Jangan mendahului bila;
ü Ragu- ragu
ü Di tikungan
ü Di jalan sempit
ü Di atas jembatan
ü Di area sekolah, rumah sakit dan tempat umum yang ramai lainnya
ü Jangan mendahului dari sebelah kiri
8.   Jika jarak pandang terbatas;
ü Pelankan kecepatan mobil anda
ü Nyalakan lampu mobil untuk kepentingan pengguna jalan lainnya

k.   Kondisi tubuh
1.   Mata, mata  harus dalam keadaan prima sebelum mengemudi supaya dapat melihat sekeliling dengan baik dan menghindari terjadinya kecelakaan.
2.   Gangguan mata yang berpotensi membahayakan saat mengemudi;
a.    Rabun jauh/ mata minus
b.    Katarak
c.    Rabun senja
d.   Silau matahari
3.   Pemeriksaan mata secara berkala penting untuk mengetahui adanya mata minus, katarak maupun kelainan mata lainnya.
4.   Bila anda akan mengemudi, terutama bila akan mengemudi lama, pastikan anda beristirahat  minimal 6 jam sebelumnya.
5.   Jangan mengemudi bila sedang sakit/ tidak enak badan.
6.   Jangan mengemudi setelah mengkonsumsi obat- obatan ( medis maupun narkotika ) yang dapat menyebabkan kantuk serta perhatikan efeksamping obat sebelum diminum.
7.   Sebaiknya jangan mengemudi setelah mengkonsumsi makanan/ minuman yang mengandung alkohol seperti anggur ( wine ), bir, dll.



    XII.  Lampiran

Rincihan biaya
1.    Snack ( Rp 5000/ org )
     57 x Rp 5000 = Rp 285.000
2.    Doorprize ( 5 )
    3 buah Kipas angin mobil ( Rp 60.000/ buah ). 3 x Rp 60.000 = Rp 180.000
    2 buah bantal sandaran kepala ( Rp 20.000/buah ). 2x Rp 20.000 =  Rp 40.000
3.    Panggung dan kursi Rp. 1.500.000

Total biaya
Rp. 1.500.000
Rp     285.000
Rp     180.000
Rp       40.000

Rp  2.005.000






LEMBAR OBSERVASI


No
Langkah-langkah Kegiatan
Pelaksanaan
Ya
Tidak
1.
Menyebutkan faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas;
a. Faktor  manusia
b. Faktor kendaraan
c. Faktor jalan
d. Faktor cuaca


2.
Mendemonstrasikan tips berkendara yang aman dan sehat



Ket : Berilah tanda (ü) jika sasaran melakukan dan menyebutkan tahapan tersebut diatas !



0 komentar:

Posting Komentar

Please, Komentar anda .....